G7,Jakarta__ Kementerian PU dan Kementerian pertanian kembali melakukan Rapat Koordinasi Pemanfaatan Bendungan untuk Irigasi Pertanian di Kantor Kementerian PU, Jakarta pada Jumat (15/11/2024).
Pelaksanaan program swasembada panganakan dilakukan melalui 2 langkah yaitu intensifikasi dan ekstensifikasi. Selain itu, untuk memastikan kebutuhan pasokan air untuk irigasi terpenuhi, dilakukan pula pengoptimalan pengoperasian bendungan-bendungan yang sudah terbangun. Serta adanya intervensi bendungan akan dapat memastikan pasokan air hingga 3 musim tanam, sementara jika tanpa intervensi bendungan hanya optimal untuk mencukupi 1 musim tanam.
Menteri Pertanian @a.amran_sulaiman menjelaskan Kementerian Pertanian akan melakukan optimalisasi produksi pangan diantaranya melalui penyediaan pupuk dan benih unggul, pompanisasi, optimalisasi lahan, cetak sawah hingga 3 juta hektar, dan revitalisasi sistem irigasi.
"Kami juga akan melibatkan petani milenial dan melakukan transformasi pertanian tradisional ke modern yang dapat menekan biaya produksi hingga 50% dan meningkatkan produksi hingga 100%. Intinya Kementerian PU akan memastikan pasokan airnya, sedangkan kami akan mengoptimalkan sarana dan budidaya taninya" ujar Menteri Andi Amran. Rel
Post a Comment